Malaka, Pelopor9.com - Pembangunan rumah layak huni sebanyak 32 unit di UPT Trans Kapitan Meo Desa Kapitan Meo Kecamatan Laenmanen Kabupaten Malaka hampir rampung. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) melakukan monitoring pekerjaan pembangunan untuk ditindaklanjuti dengan pemberian jaminan hidup (JADUP) kepada warga transmigrasi.
Kadis Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Malaka, Vinsensius Babu, S. Pi, M. Si kepada wartawan di Betun usai kegiatan monitoring yang dilakukan Direktorat Jenderal Persebaran Penduduk, Kamis (28/10/21) mengatakan monitoring pembangunan rumah layak huni dilakukan untuk melihat dari dekat kemajuan pekerjaan di lapangan. "Saat ini, pekerjaan fisik mencapai 80 persen," ujar Kadis Vinsensius.
Dikatakan, kegiatan pembangunan rumah layak huni di lokasi transmigrasi Desa Kapitan Meo dilaksanakan dengan alokasi anggaran APBN Tugas Pembantuan Tahun 2021 dengan masa kontrak akan berakhir pada 30 November mendatang.
Kepala Seksi Pesebaran Penduduk Kemendes PDTT, Priharto yang meninjau langsung kegiatan di lokasi transmigrasi Kapitan Meo mengapresiasi progres pekerjaan fisik pembangunan 32 unit rumah layak huni. Hasil pemantauan akan ditindaklanjuti dengan pemberian JADUP kepada warga binaan selama satu tahun.
Dikatakan, pemberian JADUL diawali dengan penempatan warga trans penguni bangunan rumah layak huni dan pemberian latihan keterampilan hidup yang akan dibiayai dengan dana Dekon Dinas Koperasi Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan dilaksanakan pada Januari mendatang. (R-2/ans)